The Wanderer

Feb 24, 2019

New Year Trip to Gili Ketapang Island

How do you celebrate new year eve? Do you celebrate it with family & friends? Having a fancy new year eve dinner? Or having a short trip to your favorite destination? If you ask me, I would love to choose the third option :) So, I went to Gili Ketapang Island for 2019 new year celebration.

Kami berangkat dari Surabaya sekitar pukul 22:00. Perjalanan dari Surabaya ke Probolinggo biasanya ditempuh selama +/- 4 jam perjalanan, maka diperkirakan kami akan tiba di dermaga penyebrangan pada dini hari. Perhitungan waktunya sudah pas. Jadi.. setibanya di dermaga, kita akan memiliki waktu untuk bersiap" dan kemudian menyebrang ke Pulau Gili Ketapang. Tapiii, sekarang kan sudah ada tol baru. Perjalanan ke Probolinggo jadi lebih singkat. Jika biasanya kita akan memerlukan waktu +/- 4 jam untuk menuju ke Probolinggo, sekarang kita hanya butuh waktu 1 jam 30 menit saja :D Save time banget kan yah. So, kami tiba di Probolinggo pukul 23:30, jauh lebih cepat dari perkiraan :D.

Setelah bertemu dengan tour organizer kami, kamipun bergegas ke alun-alun kota Probolinggo untuk menyaksikan pesta kembang api. Pas banget kan kami tiba di Probolinggo midnight jadi kami masih bisa menikmati pesta kembang api di moment pergantian tahun. Kebetulan dermaga penyebrangan ke Pulau Gili Ketapang letaknya tidak jauh dari pusat kota/alun-alun kota Probolinggo. Pesta kembang api berlangsung selama +/- 30 menit. Setelah itu, alun-alun mulai sepi. Tidak seperti perayaan tahun baru di kota besar ya, ramainya sampai pagi :D Kami sempat mencari penginapan untuk beristirahat karena masih punya waktu sekitar 4 jam sebelum menyebrang ke pulau Gili Ketapang. Di tengah kota/sekitar dermaga terdapat beberapa penginapan/guest house dengan tarif yang sangat terjangkau +/- IDR 100.000an/room/night. Tapiii, malam itu penginapan full semua, mungkin karena efek malam tahun baru juga ya sehingga banyak wisatawan berdatangan ke Probolinggo. ya sudah, begadanglah kami sampai pagi di warkop tepi dermaga :D

Kami menyebrang dari dermaga Tanjung Tembaga pada pukul 06:00. Perahu yang kami naiki berbeda dari kebanyakan perahu yang pernah saya naiki. Jika biasanya kita naik di bagian dalam perahu, maka kali ini kami menaiki bagian atas perahu, sedangkan bagian dalam perahu dikosongkan. Cukup berasa juga sih ketika ombak sedang kencang, berasa kayak mau" jatuh, apalagi ngga ada pegangannya :D :D Tapiii.. beruntung sekali kami, dalam perjalanan ke pulau Gili Ketapang bisa menjumpai big cutie "Whale Shark". Rumornya memang di sini banyak dijumpai Whale Shark. Well, tahun baru diawali dengan keberuntungan, semoga akan selalu menyertai sepanjang tahun :)


Perjalanan ke Pulau Gili Ketapang



Tiba di Pulau Gili Ketapang, kami diarahkan oleh tour organizer kami menuju ke rest area sambil menunggu giliran untuk snorkeling. Kami kebagian jadwal snorkeling pukul 11:00. So, kami punya banyak waktu untuk beristirahat dan bermain" di pantai. Kawasan rest area terdiri dari kumpulan gazebo untuk para tamu beristirahat. Di dalam rest area juga ada warung makan. Fasilitas cukup memadai dan bersih. Masing" tour organizer memiliki kompleks rest area nya masing".

Pulau Gili Ketapang

Rest Area

Pantai Pulau Gili Ketapang merupakan pantai berpasir putih dengan air laut yang jernih. Kondisi pantai juga bersih dari sampah" yang berserakan. Sepertinya penghuni pulau Gili Ketapang sangat peduli terhadap kebersihan pantai dan melakukan aktivitias pembersihan pantai secara berkala. Di bagian belakang pulau terdapat beberapa bak sampah besar  yang terbuat dari besi.

Pantai Pulau Gili Ketapang





Akhirnya.. tiba waktunya untuk kami berangkat snorkeling. Kami akan dibawa menuju ke 2 spot snorkeling. Spot yang pertama adalah spot Nemo. Sebenarnya spot ini adalah spot buatan. Hanya ada 1 rumah Nemo di bawah yang kemungkinan memang sengaja diletakkan di situ untuk dijadikan sebagai object wisata. Lalu yang kedua adalah spot plakat "Pulau Gili Ketapang". Agenda snorkeling dari tour organizer adalah foto di kedua spot tersebut. Satu-persatu kami mengantri untuk foto. Untuk yang tidak bisa berenang atau freedive, tenang saja,  kalian akan didorong supaya bisa turun ke bawah. Di bawahpun ada pipa yang bisa kita jadikan pegangan sehingga badan kita tidak mengapung lagi ke atas. Dan, tidak usah takut tenggelam, spot nya ngga terlalu dalam kok, mungkin hanya sekitar 3-5 m saja, dan kita akan dikelilingi oleh banyak crew yang akan memastikan keselamatan kita. So, foto underwater yang keren sudah pasti bisa kita dapatkan. Beruntung sekali saya ketika sesi foto di spot Nemo, ikan Nemonya sedang bermain" keluar. Padahal ketika teman" yang lain foto, Nemonya sembunyi ngga mau keluar :D I was so blessed.







Tapiii, aku kurang puas loh snorkelingnya :D :D :D Karena ngga ada agenda fun dive. Jadi agenda snorkeling dari tour organizer ya hanya pengambilan foto di kedua spot itu aja sih. Kita hanya punya waktu untuk fun dive ketika menunggu giliran foto atau setelah selesai foto sambil menunggu tamu yang lain foto. Selesai foto, kami langsung dipanggil untuk kembali ke perahu dan pindah ke spot berikutnya. Ahhh... singkat sekali snorkeling time nya. I want moreee. Walaupun spot di Gili Ketapang adalah spot" buatan, tapi tetep aja happy kena air laut, namanya juga Mermaid :D :D

Kembali ke pulau, hidangan ikan bakar yang lezat sudah tersedia di rest area, untuk menu tambahan ada juga cumi hitam, sosis, dan tempura. Sambal dari ikan bakarnya istimewa sekali lezatnya. Setelah makan dan membersihkan diri, kamipun kembali ke Probolinggo, ombaknya kencang sekali di sore hari. Tiba di Probolinggo, kami langsung melanjutkan perjalanan kembali ke Surabaya. Thanks to the new highway, perjalanan jadi semakin singkat. Jadi kami tiba di Surabaya lebih awal dan punya banyak waktu untuk beristirahat sebelum kembali beraktifitas keesokan harinya. Can't wait for another escape :)