The Wanderer

Apr 23, 2019

Penanaman 1.000 Mangrove di Muara Gunung Anyar Surabaya oleh A2DC (Arek-Arek Diving Club) Sebagai Penyangga Kehidupan

Penanaman Mangrove di Muara Gunung Anyar Surabaya merupakan project perdana A2DC (Arek-Arek Diving Club) di tahun 2019 dari pengurus yang baru. Anyway, A2DC adalah salah satu diving club tertua di Surabaya :D Usianya sudah hampir 1 dekade loh :) Kegiatan penanaman bibit Mangrove pertama kali tercetus dari ketua A2DC periode 2018 - 2019, Cak Gundul. Diharapkan dengan dilakukannya kegiatan penanaman bibit Mangrove, kami dapat memberikan sedikit kontribusi bagi kelestarian lingkungan.

Muara Gunung Anyar terletak di sebelah timur UPN. Tidak susah untuk menemukan lokasinya, tetapi memang belum banyak orang yang tahu karena kebanyakan orang tahunya ya Ekowisata Mangrove yang di Wonorejo. Pagi itu kami berkumpul pukul 07:00 pagi di dermaga dengan semangat untuk melakukan sesuatu yang bermanfaat bagi alam 1.000 bibit Mangrove sudah disediakan. Ini pertama kalinya aku melihat bibit Mangrove betulan :D Sebelumnya aku sudah pernah sih mengikuti kegiatan penanaman Mangrove di Putri Menjangan, Bali bersama dengan Surabaya Diving (cerita selengkapnya baca di sini ya: https://wulan-kertodihardjo.blogspot.com/2018/06/coral-transplantation-fun-dive-with.html  ), tetapi kami tidak ikut menanam Mangrove tersebut, melainkan hanya penanam secara simbolis saja di tepi pantai, tancap, foto, selesai. Nah, kali ini kami akan ikut menanam bibit Mangrove tersebut. Belum kebayang sih bakal kayak gimana penanamannya. Seharusnya kami diberi briefing dulu ya, apalagi banyak dari kami yang belum memiliki pengalaman menanam bibt Mangrove. Walaupun terkesan mudah, tetapi jika tidak dilakukan secara benar, maka hasilnyapun tidak akan maksimal.

Pasukan Berani Kotor

Ciwi" A2DC

Ranger Merah Lagi Nungguin Panggilan Tugas :D 


Ternyata cara menanam bibit Mangrove bukan ditancapkan satu persatu, melainkan 5 batang bibit Mangrove diikat menjadi satu dan ditanam secara bersamaan. Tidak semua bibit Mangrove bisa bertahan dan tumbuh. Dengan mengikat beberapa batang bibit menjadi 1 diharapkan jika 1 batang bibit mati, maka kita masih memiliki harapan dari 4 batang bibit lainnya. Daun dari bibit yang kita tanampun tidak boleh terkena lumpur karena jika terkena lumpur, maka bibit akan mati. Jadi kami harus sangat berhati" ketika melakukan penanaman.

Bibit Mangrove yang Akan Kami Tanam di Muara


Bibit Mangrove yang akan kami tanam lebih tinggi dari bibit Mangrove yang pernah saya tanam secara simbolis di Putri Menjangan. Tingginya hampir setinggi badan aku :D satu persatu kami pindahkan bibit dari dermaga ke atas perahu untuk kami bawa ke lokasi penanaman di muara. Let's go sailing capt!!

Tiba di muara, kami langsung turun ke lokasi penanaman. Etapi apa inii?? Baru turun ke air kok langsung disambut lumpur setengah badan -_- Susah bangettt untuk bergerak, jangankan untuk berjalan, mengangkat kaki saja susah -_- Kami yang belum punya pengalaman main di muara kaget donk :D Jadi ternyata, kawasan muara itu terdiri dari air dan lumpur, airnya sedikit, lumpurnya banyakkk :D :D Banyakkk banget sampai badan terhisap dan susah bergerak -_- Well, lessons to be learned today are:

  • Tenang dan jangan panik karena semakin kita panik semakin lumpur menghisap badan kita dan akan semakin susah juga untuk kita bergerak.
  • Berjalan dengan merangkak lebih mudah dilakukan daripada berjalan normal dengan 2 kaki. Jangankan berjalan, mengangkat kaki saja susah -_-
  • Sarapan sehat sebelum bermain di kubangan lumpur karena untuk menggerakkan badan di tengah lumpur diperlukan tekad yang kuat dan usaha yang luar biasa :D :D

Setelah berhasil menyesuaikan diri dengan lumpur, kami mulai menanam. 1.000 bibit Mangrove  dengan sepenuh hati dan harapan agar bibit" yang kami tanam bisa tumbuh dengan baik dan bermanfaat bagi lingkungan.

Aktifitas Penanaman Bibit Mangrove









Selang beberapa bulan setelah acara penanaman, kami mendapat kabar bahwa bibit Mangrove yang kami tanam hampir 100% tumbuh dengan baik. Senang rasanya mendengar berita tersebut, our babies have grown up. Tidak sia" jerih payah teman" bergelut dengan lumpur. Ayoo kita tanam lebih banyak Mangrove lagi :)


Hampir 100% dari Bibit Mangrove yang Kami Tanam Tumbuh Dengan Baik

Untuk kamu yang pengen kepoin profil dan kegiatan A2DC, silakan follow IG nya: @a2dc.sby Selain agenda penanaman Mangrove, A2DC juga memiliki agenda rutin penenggelaman forklift  di Pasir Putih sebagai media tumbuhnya terumbu karang, kerennn kannn. Nah, tahun ini A2DC juga akan mengadakan kegiatan penenggelaman forklift di bulan Oktober nanti. Tungguin yaa cerita lengkapnya nanti :)